Selasa, 13 Desember 2011

Moch. Nachli, 2, Puisi : Galau

Galau

Hati tak bertepi....
bagai laut selalu bergelombang
kemanakah ku-berlayar, menuju hidup sejati
adakah insan yang peduli...pada layar diri
pa-bila bertepi...ku takkan lari

Ku-pandang langit...tak berawan gelap
angin meniup mata-ku...
sampai berlinang airmata
menetes ke bumi...
ku-impikan menjadi cahaya penerang hidup
adakah peduli Tuhan....
selalu mencipta...sampai hari kiamat

Ku-langkahkan kaki....
tak ingin mati....
menginjak bumi
sampai-ku berarti

Ku-terbang ke-waktu bertemu ruang..
sampai ku-mimpi meraup bintang
mungkinkah ku-bertemu manusia seirama cipta
berevolusi menuju singgasana
adakah, adakah....
di mana hati merona...
meronta melihat dunia kala manusia
yang selalu memangsa sesama

Akhir-kah dunia....
tampa nama...senandung harta
berbalik kata

Tidak ada komentar:

Posting Komentar